Mengenali anatomi gigi penting untuk dilakukan karena gigi berperan cukup vital dalam mengunyah makanan. Dengan mengetahui anatomi gigi, Anda jadi tahu fungsi setiap bagian gigi sehingga semakin sadar bahwa kesehatan gigi perlu untuk dijaga dengan baik.
Anatomi gigi dibagi menjadi dua bagian dasar. Pertama adalah mahkota, yaitu bagian gigi yang dapat Anda lihat berwarna putih. Kedua adalah akar gigi, yang tidak terlihat karena tertanam pada tulang rahang. 
Mengenali Bagian-bagian Gigi
Mungkin selama ini Anda hanya mengetahui bagian putih gigi yang tampak dari luar, padahal secara lebih mendetail, gigi terdiri dari beberapa lapisan atau bagian. Berikut bagian gigi sesuai dengan fungsinya:
Enamel
Enamel merupakan bagian paling luar dari gigi yang paling keras dan berwarna putih. Enamel terbentuk dari kalasium dan fosfat yang berperan dalam melindungi jaringan vital di dalam gigi.
Dentin
Lapisan dentin berada di antara lapisan enamel. Ketika enamel rusak, suhu panas atau dingin dapat masuk ke gigi, sehingga menyebabkan gigi sensitif atau rasa sakit.
Pulpa
Pulpa merupakan bagian dari anatomi gigi yang lebih lembut. Pulpa ditemukan di pusat dan inti gigi Anda yang berisi pembuluh darah, saraf, dan jaringan lunak lainnya. Bagian ini berguna untuk memberikan nutrisi dan menyampaikan sinyal ke gigi seperti merasakan nyeri saat dentin mengalami peradangan.
Sementum
Akar gigi dapat mengikat gusi dan tulang rahang dengan kokoh karena dihubungkan oleh lapisan jaringan ikat bernama sementum. Sementum berwarna kuning muda dan biasanya ditutupi oleh gusi dan tulang gigi.
Ligamentum periondontal
Bagian terakhir dari anatomi gigi adalah ligamentum periodontal. jaringan yang membantu menahan gigi agar dapat melekat erat pada rahang.
Jenis-Jenis Gigi
Selain mengenali anatomi gigi, penting juga memahami jenis gigi karena gigi memiliki bentuk dengan fungsi yang berbeda. Berikut jenis-jenis gigi yang perlu Anda ketahui:
Gigi seri
Gigi seri terdiri dari 8 gigi, 4 terletak di bagian atas dan sisanya di bagian bawah. Gigi seri berada di depan mulut yang berguna untuk menggigit makanan dan biasanya menjadi gigi pertama yang muncul pada bayi usia 6 bulan.
Gigi taring
Gigi taring merupakan jenis gigi yang tajam dan berfungsi untuk mengunyah dan mencabik makanan. Biasanya, gigi taring muncul antara usia 16-20 bulan dan biasanya diawali dengan tumbuhnya gigi taring atas terlebih dahulu dibandingkan gigi taring bagian bawah.
Namun, pada gigi permanen orang dewasa, urutannya terbalik. Gigi taring bawah akan muncul terlebih dahulu dibandingkan bagian atas, dan umumnya mulai tumbuh sekitar usia 9 tahun.
Gigi premolar
Gigi premolar merupakan jenis gigi dengan bentuk lebih besar dibanding gigi taring dan gigi seri. Fungsi gigi premolar adalah untuk mengunyah dan menggiling makanan menjadi potongan kecil-kecil agar mudah ditelan.
Gigi geraham
Gigi termasuk gigi paling besar dan kuat di antara gigi lain. Gigi geraham digunakan untuk mengunyah dan menggiling makanan. Umumnya orang dewasa memiliki delapan gigi geraham dengan 4 buah gigi di bagian atas dan 4 buah gigi di bagian bawah bawah.
Dengan mengenali anatomi gigi, Anda seharusnya menyadari bahwa kesehatan gigi perlu untuk dijaga dengan baik agar gigi dapat berfungsi secara semestinya. Oleh karenanya, sebisa mungkin hindari hal-hal yang dapat merusak gigi. Kemudian, periksakan kesehatan gigi ke dokter gigi setidaknya setiap 6 bulan sekali.